Benarkah Asam Lambung Bisa Memperburuk Gejala COVID-19?

Bagikan Artikel Ini

Akhir-akhir ini pemberitaan mengenai COVID-19 bermunculan. Cari tahu yuk, apakah asam lambung dapat memperburuk gejala COVID-19?

Setelah sempat melanda selama beberapa waktu terakhir, kasus COVID-19 rasanya kembali muncul dan menunjukkan trennya di Indonesia. Data terbaru yang muncul di pemberitaan yakni Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mencatat bahwa ada tujuh kasus baru COVID-19 pada minggu ke 22 di tahun 2025. 

Tepatnya dari tanggal 25 Mei sampai dengan 31 Mei. Meskipun masih terbilang kecil jika dibandingkan dengan gelombang sebelumnya. Ini bisa menjadi sebuah sinyal penting bahwa virus corona sedang beredar dan menimbulkan resiko bagi kesehatan masyarakat. 

Salah satu kondisi kesehatan yang menjadi sebuah perhatian penting, adalah masalah asam lambung atau GERD. Kondisi ini bisa menjadi sebuah tanda dengan naiknya asam lambung ke kerongkongan dapat beresiko mengganggu kenyamanan, dan dapat mempengaruhi kondisi COVID-19. 

Baca Juga : Punya Maag tapi Malas Minum Air? Ini Trik Aman dan Bikin Semangat!

Bagaimana Hubungan Asam Lambung dengan COVID-19?

(Ilustrasi hubungan asam lambung dengan covid-19, sumber : freepik)

(Ilustrasi hubungan asam lambung dengan covid-19, sumber : freepik)

Meski GERD bukanlah sebuah faktor utama dalam penyebaran virus COVID-19, namun di beberapa kasus tertentu kondisi ini bisa memperburuk keadaan : 

1. Iritasi Saluran Pernapasan

Asam lambung yang naik ke kerongkongan dan tenggorokan bisa menyebabkan iritasi dan peradangan di saluran napas atas. Kondisi ini dapat memperburuk gejala pernapasan yang juga muncul saat COVID-19.

2. Risiko Aspirasi ke Paru-Paru

Pada kasus refluks yang parah, cairan asam lambung bisa masuk ke paru-paru (aspirasi), yang meningkatkan risiko infeksi dan komplikasi pernapasan, apalagi jika sudah terinfeksi COVID-19.

3. Gangguan Sistem Imun

Peradangan dan iritasi akibat asam lambung yang tidak terkendali dapat melemahkan sistem imun lokal di saluran pernapasan sehingga tubuh lebih rentan terhadap infeksi virus, termasuk SARS-CoV-2.

4. Gejala yang Tumpang Tindih

Batuk, sesak napas, dan nyeri dada akibat asam lambung bisa mirip dengan gejala COVID-19, sehingga penderita GERD perlu waspada agar tidak terlambat mendapat diagnosis dan penanganan yang tepat.

5. Pemicu Stres yang Memperparah Kondisi

Stres selama pandemi dapat memperburuk kambuhnya asam lambung, dan stres juga diketahui dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan risiko gejala COVID-19 yang lebih berat.

Baca Juga : Matcha vs Kopi: Mana yang Lebih Ramah Buat Lambung?

Tips Menjaga Asam Lambung Saat COVID-19 Melanda

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh penderita asam lambung saat COVID-19 sedang melanda kembali : 

1. Pilih Makanan yang Ramah Lambung

Hindari makanan pedas, asam, berlemak, gorengan, cokelat, serta minuman berkafein dan bersoda. Perbanyak konsumsi makanan yang lembut dan mudah dicerna seperti pisang, oatmeal, kentang rebus, dan sayuran hijau.

2. Makan dengan Porsi Kecil tapi Sering

Jangan makan dalam jumlah besar sekaligus. Makan dalam porsi kecil lebih sering (4–5 kali sehari) membantu mengurangi tekanan pada lambung.

3. Hindari Makan Menjelang Tidur

Beri jeda minimal 2–3 jam antara waktu makan dan tidur agar makanan turun sempurna dan asam lambung tidak naik saat berbaring.

4. Tinggikan Posisi Kepala Saat Tidur

Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dari badan (dengan bantal tambahan) bisa mencegah asam lambung naik ke kerongkongan saat malam hari.

5. Kelola Stres dengan Baik

Stres adalah pemicu utama kambuhnya GERD. Luangkan waktu untuk relaksasi, meditasi, olahraga ringan, atau aktivitas yang kamu sukai.

Walaupun asam lambung bukan penyebab utama langsung seseorang terkena infeksi COVID-19, namun kondisi ini nyatanya bisa memperburuk gejala terutama pada sistem pernapasan dan imun tubuh yang semakin menurun. 

Iritasi yang ditimbulkan GERD dapat memicu terjadinya batuk, sesak napas, sampai dengan memperbesar resiko komplikasi infeksi pada virus. Oleh karena itu, jika seseorang sedang mengalami asam lambung perlunya pengobatan yang aman dan sesiai. 

Salah satunya bisa dengan cara herbal seperti madu Freshmag. Freshmag merupakan madu plus yang membantu meringankan gangguan lambung. Terbuat dari bahan herbal seperti madu dan juga ekstrak kunyit. 

Freshmag sendiri juga sudah dibeli melalui pembelian online seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dan distribusi resmi lainnya. Yuk, mulai dari sekarang untuk menerapkan pola makan sehat dan juga kebersihan guna menjaga daya tahan tubuh dan mengurangi resiko terjadinya COVID-19. (FAS)

Artikel Terkait : 

Tips Menikmati Hidangan Idul Adha Tanpa Kambuh Asam Lambung

Bagikan Artikel Ini
Open chat
Hallo 👋
Ada yang bisa kami bantu terkait produk Freshmag?