Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi oleh semua orang adalah asam lambung. Dengan mengetahui gejala asam lambung yang tepat dapat mengetahui cara sederhana untuk mengatasinya.
Asam lambung merupakan sebuah cairan yang diproduksi oleh kelenjar di dinding lambung dalam kegunaannya untuk membantu sebuah proses pencairan. Cairan ini terdiri dari asam klorida (HCI), enzim pepsin, dan berbagai jenis zat lainnya yang berfungsi dalam memecah makanan bakteri yang akan masuk.
Produksi asam lambung bisa diatur oleh berbagai faktor seperti pada makanan, hormon, maupun sistem saraf. Untuk mengelola produksi asam lambung tentu memerlukan sebuah pencegahan agar mencegah terjadinya kelebihan asam. Salah satunya adalah mengadopsi gaya hidup sehat.
Maka selain, mencegah terjadinya asam lambung yang meningkat. Perlunya kita sebagai individu untuk mengetahui gejala umum penyebab terjadinya asam lambung. Hal ini adalah sebuah upaya untuk mengetahui solusi terbaik apa yang bisa dilakukan.
Baca Juga : Khasiat Chia Seeds dalam Mengatasi Masalah Asam Lambung
Gejala Asam Lambung
Asam lambung bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Salah satu dampak yang dihasilkan dari asam lambung adalah ketidaknyamanan yang dapat mengganggu berbagai aktivitas. Berikut ini adalah sebuah gejala yang paling umum terjadinya asam lambung :
1. Heartburn
Heartburn adalah sensasi terbakar di dada, biasanya terjadi setelah makan dan dapat memburuk saat berbaring atau membungkuk. Ini adalah gejala yang paling umum dari asam lambung naik dan sering disebabkan oleh iritasi pada lapisan esofagus oleh asam lambung.
2. Regurgitasi
Regurgitasi adalah perasaan asam atau pahit di mulut yang disebabkan oleh kembalinya makanan atau cairan dari lambung ke esofagus dan mulut. Ini sering terjadi bersamaan dengan heartburn.
3. Disfagia
Disfagia adalah kesulitan atau rasa sakit saat menelan. Asam lambung yang naik dapat menyebabkan peradangan dan penyempitan esofagus, membuat menelan makanan dan cairan menjadi sulit atau menyakitkan.
4. Batuk Kering
Batuk kering yang terus-menerus tanpa sebab yang jelas bisa menjadi gejala asam lambung naik. Ini terjadi karena asam lambung yang naik dapat mengiritasi saluran pernapasan dan tenggorokan.
5. Sakit Tenggorokan
Sakit tenggorokan yang berulang atau kronis bisa disebabkan oleh iritasi asam lambung yang naik ke tenggorokan. Ini sering disertai dengan suara serak atau perubahan suara.
6. Mual dan Muntah
Mual dan muntah bisa terjadi akibat asam lambung yang berlebihan dan refluks. Ini sering kali menjadi gejala yang lebih parah dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
7. Rasa Penuh di Perut
Rasa penuh atau kembung di perut bisa terjadi setelah makan, terutama jika makan dalam porsi besar atau makanan yang sulit dicerna. Ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan memperparah gejala GERD.
8. Nyeri Dada
Nyeri dada yang disebabkan oleh asam lambung naik bisa mirip dengan nyeri dada akibat masalah jantung. Namun, nyeri dada akibat GERD biasanya terasa lebih seperti rasa terbakar dan dapat memburuk saat berbaring atau setelah makan.
Baca Juga : Angkat Kaki ke Tembok Bisa Membantu Masalah Asam Lambung?
Cara Mengatasi Gejala Asam Lambung di Rumah
Meski mengatasi asam lambung dapat dilakukan dengan berbagai cara. Berikut ini adalah sebuah cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah :
1. Mengubah Pola Makan
Mengubah pola makan adalah sebuah cara yang paling sederhana untuk dilakukan. Sebab jenis makanan yang salah dapat beresiko terjadinya sebuah peradangan di area lambung. Hal pertama yang bisa dilakukan adalah makan dalam porsi kecil dan sering, lalu hindari makanan pemicu, dan tahapan selanjutnya adalah makan secara perlahan.
2. Mengatur Posisi Tidur
Mengatur posisi tidur dapat berpengaruh terhadap naiknya asam lambung. Maka langkah yang sebaiknya diambil adalah tidur dengan posisi kepala lebih tinggi. Gunakan bantal tambahan atau angkat kepala tempat tidur sekitar 10-15 cm untuk mencegah terjadinya asam lambung yang naik.
3. Menjaga Berat Badan Ideal
Tidak ada salahnya untuk menjaga berat badan agar selalu sehat. Hal ini dikarenakan berat badan yang berlebih dapat menambah tekanan pada lambung dan menimbulkan GERD.
4. Menggunakan Pakaian Longgar
Pakaian yang ketat justru dapat menambah tekanan, terlebih jika pakaian tersebut ketat di area perut. Untuk antisipasi hal tersebut maka ada baiknya menggunakan pakaian longgar yang menyerap keringat agar lebih aman saat beraktivitas.
5. Mengelola Stres
Mengelola stres bisa dilakukan dengan mengupayakan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau juga latihan pernapasan yang berguna dalam mengurangi stres. Teknik pernapasan juga dapat membantu dalam mengurangi gejala GERD.
Itu dia penjelasan sekilas mengenai gejala asam lambung yang bisa naik dan dapat mengganggu kualitas hidup. Ada baiknya untuk mengetahui gejala-gejala dan melakukan penanganan yang tepat.
Penangan di atas merupakan cara sederhana, apabila masalah asam lambung dapat terjadi seketika. Dengan mengetahui gejala-gejala ini, adalah pencegahan awal agar masalah tidak semakin parah. Jika belum mereda, segera konsultasikan dengan dokter untuk dapat pengobatan lebih lanjut. (FAS)
Artikel Terkait :