Junk food merupakan makanan cepat saji, yang sering memicu terjadinya asam lambung. Hal ini karena kandungan yang dimiliki oleh makanan tersebut. Atasi dengan beberapa tips seperti konsumsi dengan porsi yang lebih kecil.
Suka makan junk food tapi sering merasa asam lambung naik? Meski nikmat, makanan cepat saji seperti burger, pizza, dan kentang goreng dapat memicu masalah lambung yang serius jika dikonsumsi berlebihan.
Siapa yang tidak tergoda dengan kelezatan yang diberikan junk food?. Junk food sendiri merupakan makanan cepat saji seperti burger, pizza, kentang goreng, atau bahkan minuman bersoda. Jenis-jenis makanan ini, memang cukup menarik perhatian terutama ketika kita sedang sibuk melakukan aktivitas.
Maka tak heran, junk food sering menjadi pilihan karena dianggap lebih praktis dan rasanya yang cukup lezat. Akan tetapi, dibalik rasanya yang begitu lezat, junk food juga menyimpan banyak resiko kesehatan. Salah satu masalah yang sering timbul adalah masalah gangguan lambung.
Asam lambung sendiri merupakan kondisi umum yang biasanya dialami oleh banyak orang. Masalah kesehatan satu ini, masing sering dianggap sepele oleh sebagian orang. Padahal, jika dibiarkan secara berlarut-larut, asam lambung bisa menjadi masalah yang lebih serius.
Baca Juga : Tips Meredakan Sensasi Panas di Perut Akibat Makanan Pedas
Alasan Junk Food Menyebabkan Asam Lambung
Meski dikatakan kurang baik untuk kesehatan, nyatanya masih banyak yang menyukai junk food sebagai makanan keseharian. Sementara itu, kandungan pada junk food juga tidak memiliki nutrisi yang banyak.
Oleh karena itu, berikut ini adalah beberapa alasan yang menyebabkan junk food dapat memicu terjadinya asam lambung :
1. Kandungan Lemak yang Tinggi
Sebagian besar junk food, seperti burger, kentang goreng, dan pizza, mengandung lemak dalam jumlah besar. Lemak berlebih dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga makanan tinggal lebih lama di perut. Hal ini menyebabkan lambung memproduksi lebih banyak asam untuk memecah makanan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan refluks asam lambung (GERD). Pada kasus yang parah, ini bisa memicu nyeri ulu hati hingga iritasi pada kerongkongan.
2. Garam Berlebihan Memicu Produksi Asam
(Konsumsi garam berlebihan dapat memicu berbagai masalah kesehatan, sumber : canva)
Selain lemak, makanan cepat saji juga mengandung garam yang tinggi. Konsumsi garam berlebih dapat memicu tubuh untuk meningkatkan produksi asam lambung. Penelitian menunjukkan bahwa pola makan tinggi garam bisa memperparah gejala refluks asam lambung. Jadi, terlalu sering makan junk food bisa memperbesar kemungkinan mengalami masalah asam lambung, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dan dalam jangka panjang.
3. Kandungan Gula dan Karbohidrat Sederhana
Minuman soda dan makanan manis yang sering dikombinasikan dengan junk food juga berkontribusi terhadap masalah asam lambung. Kandungan gula yang tinggi dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan lemak tubuh, yang secara langsung meningkatkan tekanan pada perut. Tekanan ini dapat membuat katup antara lambung dan kerongkongan (LES) melemah, sehingga asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi terbakar.
4. Pengawet dan Bahan Kimia
Makanan cepat saji sering kali mengandung bahan pengawet dan aditif buatan. Bahan-bahan ini dapat mengiritasi lapisan lambung dan memperparah produksi asam lambung. Selain itu, konsumsi jangka panjang bahan kimia ini bisa memperburuk kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
5. Kurangnya Serat dalam Junk Food
Makanan yang tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dengan memperlancar proses pembuangan makanan dari perut ke usus. Sayangnya, kebanyakan junk food sangat rendah serat. Akibatnya, pencernaan menjadi lebih lambat dan bisa memperburuk gejala asam lambung, seperti perut kembung dan mulas.
Baca Juga : Makanan Manis: Ancaman Asam Lambung yang Mengintai
Tips Mengurangi Dampak Junk Food pada Asam Lambung
Menghindari makanan junk food memang tidak semuanya bisa, hal ini karena kebiasaan atau tuntutan hidup yang serba cepat. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengurangi dampak junk food pada penderita asam lambung :
1. Pilih Junk Food yang Lebih Sehat
Jika ingin menikmati junk food, pilihlah yang lebih rendah lemak dan garam. Misalnya, pilih burger dengan daging panggang dibandingkan yang digoreng, atau salad tanpa saus tinggi lemak. Ini bisa membantu mengurangi jumlah lemak yang memicu produksi asam lambung berlebih.
2. Konsumsi dalam Porsi Kecil
Mengonsumsi makanan dalam porsi besar dapat memaksa lambung bekerja lebih keras, yang memicu peningkatan produksi asam lambung. Cobalah makan dalam porsi yang lebih kecil untuk mengurangi tekanan pada lambung.
3. Hindari Makan Larut Malam
Mengonsumsi junk food mendekati waktu tidur dapat memicu refluks asam. Saat berbaring, gravitasi tidak lagi membantu menjaga makanan dan asam lambung tetap berada di perut. Oleh karena itu, usahakan untuk makan junk food paling lambat 3 jam sebelum tidur.
4. Minum Air Putih Secara Cukup
Minum air putih selama atau setelah makan junk food dapat membantu memperlancar pencernaan. Air membantu melarutkan asam lambung dan mempercepat pengeluaran makanan dari lambung ke usus kecil, sehingga mengurangi kemungkinan asam lambung naik.
Selain beberapa cara alami di atas, meredakan gejala asam lambung bisa dilakukan dengan mengonsumsi madu. Madu sendiri memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang bekerja untuk melapisi dinding lambung, sehingga mengurangi iritasi.
Salah satu kandungan yang bisa didapatkan adalah konsumsi madu Freshmag. Freshmag sendiri merupakan madu plus yang terbuat dari madu dan ekstrak kunyit. Madu Freshmag memang diformulasikan untuk bantu ringankan gangguan lambung.
Freshmag bisa menjadi solusi alami, dalam mengatasi asam lambung setelah konsumsi junk food. Untuk pemakaian jangka panjang, madu Freshmag cukup aman untuk dikonsumsi. Karena telah bersertifikasi halal Indonesia dan bpom.
Mari secara bijak untuk menjaga pola makan yang seimbang dan sehat. Karena kunci yang seimbang dapat bermanfaat dalam menjaga kesehatan lambung dan sistem pencernaan secara keseluruhan. (FAS)
Artikel Terkait :
Rahasia Sehat: Hindari Makanan dan Minuman Ini Saat Perut Kosong!