Madu memiliki manfaat beragam yang baik untuk kesehatan tubuh. Menjaga daya tahan tubuh, sumber energi, dan juga mendukung kesehatan pencernaan. Pemberian madu juga harus didasari pada usia sang anak yang tepat.
Pernah mendengar istilah madu adalah bahan alami yang baik untuk kesehatan? Tentu istilah ini hampir sering didengar ya. Bahkan madu sudah ada diperkenalkan sejak jaman dulu dan menjadi sebuah pengobatan tradisional.
Memiliki rasa yang manis, madu mengandung nutrisi yang kaya dan telah lama menjadi pilihan bagi orang tua untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh anak-anak. Namun dengan seiring berjalannya waktu dan banyaknya suplemen khusus anak, apakah madu bisa bermanfaat pada anak?
Jika benar bermanfaat, sebaiknya di waktu kapan si kecil dapat mengonsumsi madu? Sebab waktu yang tepat dan cara yang benar dalam memberikan madu, memberikan efek yang baik untuk kesehatan anak dalam jangka panjang.
Baca Juga : Jangan Abaikan! Pantangan Setelah Minum Madu yang Wajib Diketahui
Manfaat Madu Untuk Anak-anak
Madu tidak hanya baik untuk kesehatan saja, namun madu juga bisa menjadi bahan yang digunakan ke dalam beberapa campuran makanan dan minuman. Berikut ini adalah manfaat madu yang baik untuk berguna pada anak-anak :
1. Menunjang Daya Tahan Tubuh
Madu kaya akan antioksidan dan senyawa antibakteri yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak. Dengan mengonsumsi madu secara teratur, anak-anak dapat lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit.
2. Sumber Energi Alami
Madu mengandung gula alami seperti glukosa dan fruktosa yang mudah dicerna dan cepat memberikan energi. Ini sangat bermanfaat untuk anak-anak yang aktif dan membutuhkan energi ekstra sepanjang hari.
3. Meredakan Batuk dan Iritasi Tenggorokan
Madu telah lama digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi batuk dan radang tenggorokan. Sifatnya yang menenangkan dapat membantu meredakan iritasi pada tenggorokan dan mengurangi frekuensi batuk pada anak-anak.
4. Mengoptimalkan Kenyamanan Tidur
Memberikan sedikit madu sebelum tidur dapat membantu anak-anak tidur lebih nyenyak. Madu dapat meningkatkan produksi serotonin, yang kemudian diubah menjadi melatonin, hormon yang mengatur tidur.
5. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Madu memiliki sifat prebiotik yang dapat membantu mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus, sehingga membantu menjaga kesehatan pencernaan anak-anak.
Baca Juga : Rahasia Kesehatan Tersembunyi Madu Hitam
Kapan Waktu Terbaik Madu Diberikan?
Meski madu baik untuk kesehatan tubuh bahkan madu juga dipilih untuk menggantikan sosok gula. Namun memberikan madu kepada anak di bawah usia 1 tahun tentu menjadi sebuah pertimbangan yang cukup besar.
Sebaiknya madu memang tidak disarankan untuk diberi kepada bayi di bawah usia 1 tahun. Hal ini dikarenakan madu mengandung spora bakteri clostridium botulinum yang mana bakteri tersebut bisa menjadi racun yang dapat berbahaya, sehingga mempengaruhi tumbuh kembang anak.
Ada baiknya sebelum memberikan madu kepada anak untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang menangani sang anak. Selain menjadi lebih aman, dengan berkonsultasi setidaknya memberikan informasi kepada orang tua untuk memilih mana yang terbaik bagi anak.
Agar lebih aman dan tidak was-was saat memberikan madu pada anak. Pemberian bisa dimulai dari usia 2 tahun. Selain siap pada sistem pencernaan, di usia ini tumbuh kembang anak juga sudah mulai sempurna. Dengan pemberian yang pas di waktu yang tepat membuat manfaat madu lebih berkhasiat.
Cara Memberikan Madu Pada Anak
Memberikan madu pada anak memang perlu mengetahui cara untuk melakukannya. Selain memberikan manfaat yang baik untuk tubuh, pemberian yang tepat juga dapat mengetahui apakah si kecil memiliki alergi atau tidak. Berikut ini adalah cara memberikannya :
1. Campur dengan Makanan atau Minuman
Madu bisa ditambahkan ke dalam makanan atau minuman anak-anak seperti oatmeal, yogurt, atau teh hangat. Pastikan untuk tidak mencampurnya dengan makanan yang terlalu panas, karena suhu tinggi bisa merusak nutrisi dalam madu.
2. Sebagai Pengganti Gula
Madu bisa digunakan sebagai pengganti gula dalam berbagai resep kue atau camilan. Ini adalah cara yang lebih sehat untuk memberikan rasa manis pada makanan anak-anak.
3. Konsumsi Langsung
Memberikan madu secara langsung dengan sendok juga bisa menjadi pilihan, terutama jika digunakan sebagai obat alami untuk meredakan batuk atau radang tenggorokan. Namun, pastikan porsinya tidak berlebihan, cukup 1-2 sendok teh per hari.
Itulah beberapa penjelasan mengenai manfaat madu yang baik pada anak. Meski madu adalah sumber nutrisi alami, namun pemberian madu di usia yang kurang tepat justru dapat menciptakan suatu masalah kesehatan.
Selalu konsultasikan dengan dokter anak sebelum memperkenalkan makanan baru pada anak. Tidak hanya madu, namun bumbu atau lainnya. Selain memberikan keselamatan tentunya kesehatan anak juga dapat terjaga.
Tidak hanya pemberian di waktu yang tepat, memilih madu yang akan digunakan juga sama pentingnya. Sebelum memilih pastikan untuk mengecek terlebih dahulu mulai dari kandungan dan merk pada madu tersebut. Semangat mencoba ya teman-teman! (FAS)
Artikel Terkait :