Tidak semua makanan bisa aman dikonsumsi oleh semua orang. Di sebagian orang tertentu, makanan bisa menjadi sebuah penyebab terjadinya perut kembung. Berikut ini adalah jenis makanan yang harus diperhatikan.
Perut kembung bisa disebabkan oleh apa saja termasuk dikarenakan makanan. Baik karena bahan yang digunakan atau perut yang terlalu sensitif dalam menerima berbagai jenis makanan.
Perut kembung adalah kondisi kesehatan dimana perut terasa lebih kencang penuh, bahkan nyeri di bagian area perut. Kondisi ini tentu dapat mengganggu kegiatan sehari-hari jika tidak ditangani secara tepat.
Berbagai pengobatan bisa dilakukan baik dari obat dokter maupun cara tradisional. Namun pola makan yang buruk dapat mempengaruhi keadaan untuk semakin memburuk. Sebab salah satu penyebab perut kembung yang paling umum adalah makanan yang kita konsumsi.
Hati-Hati Ini Dia Makanan Penyebab Perut Kembung
Makanan adalah hal terdekat dalam kehidupan manusia. Beberapa jenis makanan, cenderung bisa menyebabkan produksi gas secara berlebihan atau sulit untuk dicerna oleh tubuh. Dari permasalahan ini, dapat menimbulkan perut kembung. Berikut ini adalah makanan yang bisa menjadi perut kembung :
1. Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang polong, dan lentil mengandung jenis karbohidrat yang disebut oligosakarida. Karbohidrat ini sulit dicerna oleh tubuh dan seringkali fermentasi di dalam usus besar oleh bakteri, menghasilkan gas sebagai produk sampingan. Akibatnya, perut bisa terasa kembung dan penuh gas.
Baca Juga : Cuka Apel: Benarkah Atasi Perut Kembung?
2. Kubis dan Sayuran Cruciferous
Sayuran seperti brokoli, kembang kol, kubis, dan brussel sprouts (tauge) juga dapat menyebabkan perut kembung. Sayuran ini mengandung raffinose, sejenis gula kompleks yang sulit dicerna oleh usus kecil. Saat mencapai usus besar, bakteri memecahnya dan menghasilkan gas.
3. Produk Susu
Orang yang memiliki intoleransi laktosa sering mengalami kembung setelah mengonsumsi produk susu seperti susu, keju, dan es krim. Intoleransi laktosa terjadi karena tubuh kekurangan enzim laktase, yang diperlukan untuk mencerna laktosa, gula yang terdapat dalam susu.
4. Minuman Berkarbonasi
Minuman bersoda dan berkarbonasi mengandung gas karbon dioksida, yang dapat terjebak di dalam saluran pencernaan. Gas ini bisa menyebabkan perut terasa penuh dan kembung. Selain itu, kandungan gula tinggi dalam minuman ini juga dapat berkontribusi pada produksi gas berlebihan di usus.
5. Pemanis Buatan
Pemanis buatan seperti sorbitol, manitol, dan xylitol, yang sering ditemukan dalam permen bebas gula dan produk diet, sulit dicerna oleh tubuh. Ketika mencapai usus besar, pemanis ini difermentasi oleh bakteri, menghasilkan gas dan menyebabkan kembung.
6. Bawang dan Bawang Putih
Bawang merah dan bawang putih mengandung fruktan, sejenis serat larut yang dapat menyebabkan perut kembung. Fruktan tidak mudah dicerna oleh usus kecil dan fermentasi di usus besar, menghasilkan gas yang menyebabkan kembung.
7. Gandum dan Produk Gluten
Bagi mereka yang memiliki sensitivitas terhadap gluten atau menderita penyakit celiac, mengonsumsi gandum dan produk yang mengandung gluten bisa menyebabkan perut kembung. Gluten dapat merusak lapisan usus pada penderita celiac, mengakibatkan masalah pencernaan dan kembung.
Baca Juga : Santan dan Dampaknya bagi Penderita Masalah Lambung
Tips Mengurangi Perut Kembung
Jika perut kembung sudah dirasakan, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengurangi gejalanya :
1. Makan Secara Perlahan dan Kunyah dengan Baik
Makan terlalu cepat bisa menyebabkan udara tertelan bersama makanan, yang bisa memicu kembung. Mengunyah makanan dengan baik membantu proses pencernaan dan mengurangi beban pada sistem pencernaan.
2. Batasi Konsumsi Makanan yang Menyebabkan Kembung
Hindari atau kurangi konsumsi makanan yang diketahui dapat menyebabkan gas seperti kacang-kacangan, kubis, brokoli, kembang kol, dan bawang. Produk susu juga bisa menyebabkan kembung bagi yang intoleran laktosa, jadi perhatikan asupan produk susu.
3. Hindari Minuman Berkarbonasi
Minuman bersoda mengandung gas karbon dioksida yang bisa terperangkap dalam sistem pencernaan dan menyebabkan kembung. Pilihlah air putih atau teh herbal sebagai pengganti.
4. Perbanyak Minum Air Putih
Air membantu melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit, yang bisa memperburuk kembung. Hindari minum air dalam jumlah banyak selama makan, minumlah di antara waktu makan.
5. Konsumsi Serat dalam Jumlah yang Tepat
Serat penting untuk kesehatan pencernaan, tetapi konsumsi berlebihan dalam waktu singkat bisa menyebabkan kembung. Menambahkan serat ke dalam diet secara bertahap agar tubuh dapat beradaptasi.
6. Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki setelah makan dapat membantu merangsang sistem pencernaan dan mengurangi kembung. Olahraga teratur juga dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Itulah tujuh makanan yang bisa menyebabkan seseorang mengalami perut kembung. Jika di beberapa kasus perut kembung mengalami gejala yang semakin buruk, pastikan untuk memeriksakan diri ke tenaga kesehatan.
Segera berkonsultasi untuk mengetahui penyebab dan langkah apa yang bisa dilakukan. Semoga informasi ini membantu buat kalian yang sedang berada di posisi perut kembung. (FAS)
Artikel Terkait :