Saat berpuasa tubuh mengalami sedikit perubahan khususnya pada kesehatan. Namun dengan mengerjakan puasa tidak hanya bermanfaat pada segi agama saja melainkan membantu dalam mengendalikan permasalahan pada refluks asam.
Memasuki penghujung bulan puasa ramadhan tahun 2024 ini banyak beberapa kejadian yang terjadi pada sebagian umat yang menjalani ibadah. Salah satunya adalah timbulnya refluks asam atau yang bisa dikenal dengan sebutan GERD.
Padahal puasa ramadhan merupakan sebuah penantian yang ditunggu-tunggu oleh umat islam di seluruh dunia. Selain merasakan manfaat akan adanya puasa, ibadah satu ini juga mengajarkan kita sebagai manusia untuk memiliki kedekatan dengan penciptaNYA.
Balik lagi pada refluks asam adalah sebuah kondisi medis yang disebabkan oleh naiknya asam lambung menuju kerongkongan. Sehingga menyebabkan penderitanya merasakan ketidaknyamanan seperti sensasi terbakar yang ada di dada atau istilah medisnya heartburn, mual, mulas, sampai dengan rasa pahit yang keluar di mulut.
Gejala ini tidak hanya dirasakan oleh penderita yang memiliki riwayat masalah kesehatan mengenai asam lambung atau gerd. Namun di beberapa orang yang tidak memiliki riwayat tentu pernah merasakan kejadian seperti ini. Adanya puasa ramadhan menawarkan berbagai kesempatan yang unik salah satunya adalah mengobati perbaikan pada refluks asam.
Baca Juga : Perbedaan Antara Gangguan Lambung Biasa dan Sakit Maag
6 Manfaat Puasa Ramadhan yang Membantu Mengendalikan Refluks Asam
(manfaat menjalani ibadah puasa bagi penderita refluks asam, sumber : freepik)
Puasa tidak hanya mengajarkan untuk menahan hawa nafsu makan saat terbit fajar sampai terbenamnya. Namun puasa juga memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan salah satunya adalah membantu untuk mengendalikan refluks asam :
1. Regulasi Konsumsi Makanan dan Minuman
Puasa Ramadhan mengharuskan umat Islam untuk menahan diri dari makanan dan minuman dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Ini memberikan jeda waktu yang cukup bagi lambung untuk beristirahat dan mengurangi produksi asam lambung yang berlebihan. Dengan mengurangi konsumsi makanan dan minuman, risiko terjadinya refluks asam juga menurun.
2. Pola Makan yang Teratur
Puasa Ramadhan mengajarkan pola makan yang teratur, dengan sahur pada waktu dini hari dan berbuka setelah matahari terbenam. Dengan demikian, puasa ini membantu mengatur ritme makan dan meminimalkan kemungkinan makan berlebihan atau makan terlalu cepat, yang merupakan faktor risiko utama untuk refluks asam.
3. Pengontrolan Berat Badan
Puasa Ramadhan secara tidak langsung dapat membantu mengontrol berat badan. Dengan membatasi waktu makan, seseorang cenderung mengkonsumsi lebih sedikit kalori dalam sehari, yang dapat berkontribusi pada penurunan berat badan. Penurunan berat badan yang sehat dapat membantu mengurangi tekanan pada lambung dan mengurangi gejala refluks asam.
Baca Juga : Cara Mengurangi Gejala GERD Saat Berolahraga
4. Penyempurnaan Gaya Hidup
Selama bulan puasa, banyak orang juga memanfaatkan kesempatan ini untuk memperbaiki gaya hidup mereka secara keseluruhan, termasuk meningkatkan pola tidur dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan konsumsi alkohol, yang semuanya dapat memperburuk refluks asam.
5. Peningkatan Kualitas Makanan
Saat berbuka dan sahur, penting untuk memilih makanan yang sehat dan bergizi. Makanan tinggi serat, rendah lemak, dan rendah gula cenderung lebih mudah dicerna dan kurang mungkin menyebabkan refluks asam. Memilih makanan yang tepat juga dapat membantu menjaga kadar asam lambung tetap seimbang.
6. Konsultasi Medis
Bagi mereka yang menderita refluks asam parah atau memiliki kondisi medis lain yang dapat dipengaruhi oleh puasa, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai puasa Ramadhan. Mereka dapat memberikan saran yang tepat dan membantu merencanakan diet yang sesuai untuk menjaga kesehatan secara optimal selama bulan puasa.
Nah itu dia beberapa, manfaat puasa yang bisa dirasakan dalam membantu untuk mengatasi masalah pada refluks asam. Namun tentunya perlu diingat bahwa, manfaat puasa tetap dirasakan jika adanya dorongan dari kita seperti pola makan dan gaya hidup yang sehat selama berpuasa.
Karena banyaknya jajanan dan makanan baik yang ringan maupun yang berat diperjualbelikan di jalanan membuat orang tergoda dan akhirnya membeli jenis makanan sembarangan. Tetap jaga makanan dan minuman yang akan dikonsumsi serta penuhi kesehatan lambung dengan Freshmag.
Freshmag merupakan madu herbal yang bekerja untuk menjaga kesehatan lambung serta pencernaan. Terbuat dari bahan alami seperti madu hutan dan ekstrak kunyit, sehingga madu Freshmag bisa dikonsumsi mulai usia 2 tahun tanpa batas maksimal usia. Informasi Freshmag silahkan kunjungi sosial media Instagram @freshmag.id atau klik disini untuk terhubung langsung dengan admin Whatsapp Freshmag.
Dengan demikian, puasa ramadhan tidak hanya merupakan kewajiban agama saja, melainkan kesempatan untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Semoga informasi ini bermanfaat kunjungi website freshmag.id untuk artikel selanjutnya. Salam sehat! (FAS)
Artikel Terkait :