Sakit Perut Setelah Minum Tradisional? Bisa Jadi Ini Penyebabnya

Bagikan Artikel Ini

Mengonsumsi minuman tradisional memang merupakan kebiasaan masyarakat Indonesia. Namun, sebagian orang minuman tradisional memiliki efek yang kurang baik seperti menyebabkan sakit perut. Berikut ini adalah faktor dan cara mengatasinya. 

Masyarakat Indonesia sangat familiar dengan yang namanya minuman tradisional. Minuman yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu dipercaya dapat menjaga kesehatan secara keseluruhan, salah satunya adalah daya tahan tubuh yang baik. 

Jika ditelaah kembali, minuman tradisional berasal dari tanaman rempah-rempah yang berada di lingkungan kita. Dengan campuran beberapa bahan, akhirnya minuman tradisional bisa digunakan. Minuman tradisional juga dikenal dengan sebutan minuman jamu. 

Namun sayangnya, minuman jamu tidak semua cocok di semua orang. Beberapa orang yang memiliki tingkat sensitivitas yang tinggi justru merasakan efek yang kurang mengenakan seperti sakit perut. Lalu apa yang sebenarnya terjadi? Apakah minuman jamu justru dapat membahayakan tubuh?

Baca Juga : Pola Minum yang Sehat: Cara Menikmati Alkohol Tanpa Merusak Lambung

Penyebab Sakit Perut Setelah Minuman Tradisional 

Meski di beberapa orang penyebab sakit perut setelah konsumsi minuman tradisional sangat beragam, namun berikut ini bisa jadi alasan penyebab sakit perut setelah mengonsumsi minuman tradisional atau jamu : 

1. Reaksi Alergi atau Sensitivitas

(dampak konsumsi minuman tradisional secara berlebihan dapat menyebabkan alergi, sumber : canva)

(dampak konsumsi minuman tradisional secara berlebihan dapat menyebabkan alergi, sumber : canva)

Ramuan tradisional mengandung berbagai bahan alami yang bisa menyebabkan reaksi alergi pada beberapa individu. Misalnya, beberapa rempah-rempah atau tumbuhan yang digunakan dalam jamu bisa menyebabkan reaksi sensitivitas pada saluran pencernaan seseorang, yang kemudian menyebabkan sakit perut.

2. Kualitas Bahan Baku

Kualitas bahan baku yang digunakan dalam pembuatan ramuan tradisional bisa mempengaruhi keamanan dan efek sampingnya. Jika bahan-bahan tersebut terkontaminasi atau tidak berkualitas baik, hal ini dapat mengakibatkan gangguan pada sistem pencernaan.

3. Kandungan Kimia atau Zat Beracun

Beberapa ramuan tradisional mungkin mengandung zat-zat kimia atau toksin tertentu yang jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi atau peradangan pada lambung dan usus.

Baca Juga : Apakah GERD Mengharuskan Seseorang Berhenti Minum Alkohol Sepenuhnya?

4. Kombinasi dengan Obat-obatan Lain

Jika kalian sedang mengonsumsi obat-obatan resep, kombinasi dengan ramuan tradisional tertentu bisa menyebabkan interaksi yang tidak diinginkan. Ini dapat mempengaruhi fungsi pencernaan dan menyebabkan sakit perut.

5. Dosis yang Tidak Tepat

Penggunaan dosis yang tidak tepat dari ramuan tradisional juga bisa menjadi penyebab sakit perut. Beberapa ramuan memang harus dikonsumsi dalam jumlah yang tepat sesuai anjuran, karena dosis yang terlalu tinggi dapat memberikan dampak negatif pada sistem pencernaan.

6. Kondisi medis yang mendasari

Ada beberapa kondisi medis, seperti gangguan lambung atau usus, yang bisa membuat seseorang lebih rentan terhadap sakit perut setelah mengonsumsi ramuan tradisional.

Cara Mengurangi Sakit Perut

Jika sudah terlanjur konsumsi minuman tradisional dan bereaksi yang kurang baik, berikut adalah beberapa langkah untuk mengurangi rasa sakit perut : 

1. Hentikan Penggunaan Ramuan Tradisional

Jika kalian merasa sakit perut setelah mengonsumsi ramuan tradisional tertentu, segera hentikan penggunaannya. Jangan mengonsumsi lagi sampai tahu dengan pasti apa yang menyebabkan masalah tersebut.

Baca Juga : Minuman Pengganti Kopi untuk Menjaga Kesehatan dan Mencegah Kantuk Bagi Penderita Asam Lambung

2. Minum Air Putih

Minumlah air putih dalam jumlah cukup untuk membantu mengurangi gejala sakit perut. Air membantu melonggarkan saluran pencernaan dan memfasilitasi pencernaan.

3. Konsumsi Makanan Ringan

Pilih makanan ringan yang mudah dicerna seperti roti tawar, biskuit, atau nasi putih. Hindari makanan berlemak atau pedas yang dapat memperparah iritasi lambung.

4. Hindari Konsumsi Obat Tanpa Resep

Tidak disarankan untuk langsung mengonsumsi obat penenang atau pengurang rasa nyeri tanpa resep dokter. Sebaiknya hentikan penggunaan dan kurangi kegiatan yang dapat berdampak buruk pada perut. 

Minuman tradisional memang sangat baik untuk kesehatan, hal ini dikarenakan minuman tersebut tidak tercampur oleh bahan kimia yang membahayakan. Namun, perlunya untuk mengingat bahwa sesuatu yang berlebihan juga berdampak kurang baik bagi kesehatan. 

Maka, sangat penting untuk memperhatikan sebuah tanda setelah konsumsi minuman tradisional. Jika ingin menggunakan minuman tradisional sebagai obat jangka panjang, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke tenaga medis agar lebih aman saat digunakan. 

Artikel Terkait : 

Perlukah Minum Air Putih Setelah Bangun Tidur?

Bagikan Artikel Ini

Belanja Freshmag di Marketplace dan Apotik Kesayangan Anda

Freshmag merupakan solusi aman dan alami untuk masalah lambung. Terbuat dari bahan alami pilihan terbukti 3x lebih ampuh mengatasi masalah lambung

Freshmag merupakan madu herbal untuk menjaga kesehatan lambung dan pencernaan dan sudah memiliki izin BPOM-TR dan Halal Indonesia.

© 2023 Hak cipta oleh PT Herbathos Untuk Indonesia. Dilindungi oleh undang-undang.

Open chat
Hallo 👋
Ada yang bisa kami bantu terkait produk Freshmag?