Menonton Video Mukbang Berdampak terhadap Eating Disorder: Apakah Mungkin?

Bagikan Artikel Ini

(Ilustrasi seseorang terkena eating disorder, Sumber: Freepik)

Menonton video mukbang mungkin menjadi kegiatan yang seru dan mengasyikkan. Tapi, benarkah jika kita menonton video mukbang bisa memiliki dampak terhadap eating disorder?

Video mukbang adalah jenis konten di platform daring yang menampilkan seseorang makan dalam porsi besar sambil berbicara atau berinteraksi dengan penontonnya. Biasanya, makanan yang dimakan sangat beragam, dari makanan cepat saji hingga hidangan lezat.

Video mukbang telah menjadi tren yang populer di media sosial, terutama di platform YouTube dan Instagram. Menonton video mukbang bisa menjadi hiburan yang seru, tetapi kita perlu berhati-hati.

Ada kekhawatiran bahwa menonton video mukbang secara berlebihan dapat menyebabkan eating disorder atau gangguan makan. Apakah benar demikian? Bagaimana dampak positif dan negatif dari menonton video mukbang? Mari kita bahas lebih lanjut.

Apa itu Eating Disorder?

Eating disorder adalah gangguan mental yang ditandai dengan perilaku makan yang tidak sehat. Beberapa jenis eating disorder yang umum adalah anoreksia nervosa, bulimia nervosa, dan binge eating disorder.

Mereka yang mengalami eating disorder cenderung memiliki obsesi yang tidak sehat terhadap makanan, berat badan, dan bentuk tubuh. Mereka juga memiliki pola makan yang tidak teratur dan seringkali berusaha untuk menghindari makan secara berlebihan.

Apakah Menonton Video Mukbang dapat Menyebabkan Eating Disorder?

(Ilustrasi seseorang menonton video mukbang, Sumber: Freepik)

Salah satu alasan mengapa menonton video mukbang dikaitkan dengan eating disorder adalah karena mukbang sering menampilkan makanan dalam jumlah yang besar dan tidak lazim untuk dikonsumsi oleh satu orang.

Hal ini dapat memicu seseorang untuk mengembangkan kebiasaan makan secara berlebihan dan sulit untuk mengontrol pola makan mereka. Namun, menonton video mukbang tidak secara langsung menyebabkan eating disorder.

Menonton video mukbang hanya dapat menjadi faktor pemicu bagi mereka yang memiliki kecenderungan untuk mengalami gangguan makan. Ada banyak faktor lain yang dapat menyebabkan seseorang mengembangkan eating disorder, seperti tekanan sosial, masalah emosional, dan genetik.

Dampak Positif dan Negatif dari Menonton Video Mukbang

(Ilustrasi rasa stres seseorang hilang saat menonton video mukbang, Sumber: Freepik)

Seperti halnya dengan segala hal, menonton video mukbang memiliki dampak positif dan negatif. Berikut beberapa dampak positif menonton video mukbang.

Menghilangkan Rasa Kesepian dan Stres

Menonton video mukbang dapat menjadi hiburan yang menyenangkan bagi mereka yang merasa kesepian atau stres. Mereka dapat merasakan kepuasan dan mengalihkan perhatian dari masalah yang sedang dihadapi saat menonton video mukbang. Hal ini dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan mood secara keseluruhan.

Meningkatkan Kreativitas dan Pengetahuan tentang Makanan

Menonton video mukbang dapat memperkenalkan penonton pada makanan-makanan baru yang mungkin belum pernah mereka coba sebelumnya. Hal ini dapat meningkatkan pengetahuan tentang berbagai jenis makanan dan juga menstimulasi kreativitas dalam memasak dan mengolah makanan.

Memperingatkan tentang Bahaya Makan Berlebihan

Video mukbang yang menampilkan makanan dalam jumlah yang besar dan ekstrem dapat menjadi peringatan bagi penonton tentang bahaya makan berlebihan. Dengan melihat konsekuensi yang ditimbulkan oleh kebiasaan makan yang tidak sehat, penonton dapat lebih waspada terhadap perilaku makan mereka sendiri.

(Ilustrasi seseorang mengalami kebiasaan makan yang tidak sehat, Sumber: Freepik)

Selain dampak positif, menonton video mukbang juga memberikan dampak negatif bagi seseorang. Berikut beberapa dampak negatif menonton video mukbang.

Memicu Eating Disorder

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, menonton video mukbang dapat memicu seseorang untuk mengembangkan eating disorder. Hal ini dapat terjadi karena penonton merasa terpikirkan untuk meniru perilaku makan yang ditampilkan dalam video tersebut.

Mendorong Kebiasaan Makan yang Tidak Sehat

Menonton video mukbang yang menampilkan makanan dalam jumlah yang besar dapat mempengaruhi persepsi penonton tentang makanan. Mereka dapat merasa bahwa makan dalam jumlah yang besar adalah hal yang biasa dan dapat dilakukan setiap hari. Hal ini dapat mendorong kebiasaan makan yang tidak sehat dan berpotensi menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.

Tidak Membantu untuk Mengatasi Masalah Emosional

Seringkali, orang-orang mengonsumsi makanan untuk mengatasi masalah emosional seperti stres, kesepian, atau kecemasan. Menonton video mukbang yang menampilkan makanan dalam jumlah besar dapat membuat penonton lebih rentan untuk mengandalkan makanan sebagai koping mekanisme, yang pada akhirnya dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.

 

Itulah penjelasan apakah menonton video mukbang bisa berdampak terhadap eating disorder. Menonton video mukbang dapat memiliki dampak yang berbeda bagi setiap individu. Menonton video mukbang hanya dapat menjadi faktor pemicu bagi mereka yang memiliki kecenderungan untuk mengalami gangguan makan, ya.

Namun, bagi sebagian orang, menonton video mukbang dapat menjadi hiburan yang menyenangkan dan dapat membantu meningkatkan pengetahuan tentang makanan. Penting untuk membatasi waktu menonton video mukbang dan menghindari meniru perilaku makan yang tidak sehat yang ditampilkan dalam video. (IDM)


BACA JUGA ARTIKEL SEBELUMNYA:

Sembuh dari Sakit Lambung: Cerita Sukses dari Pengalaman Pelanggan Freshmag

Bagikan Artikel Ini

Belanja Freshmag di Marketplace dan Apotik Kesayangan Anda

Freshmag merupakan solusi aman dan alami untuk masalah lambung. Terbuat dari bahan alami pilihan terbukti 3x lebih ampuh mengatasi masalah lambung

Freshmag merupakan madu herbal untuk menjaga kesehatan lambung dan pencernaan dan sudah memiliki izin BPOM-TR dan Halal Indonesia.

© 2023 Hak cipta oleh PT Herbathos Untuk Indonesia. Dilindungi oleh undang-undang.

Open chat
Hallo 👋
Ada yang bisa kami bantu terkait produk Freshmag?