(Mengkonsumsi air, Sumber: Freepik)
Apakah kalian beranggapan bahwa semua air minum itu sama? Faktanya, terdapat beberapa jenis air, termasuk Reverse Osmosis (RO) dan air mineral. Meskipun keduanya dapat diminum, keduanya memiliki perbedaan yang perlu diperhatikan.
Air adalah zat yang paling esensial untuk kelangsungan hidup manusia. Tubuh manusia sendiri terdiri dari sekitar 60% air dan kehilangan air yang cukup banyak dapat menyebabkan gangguan fungsi tubuh yang serius.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga asupan air yang cukup dalam tubuh. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan air dalam tubuh adalah dengan mengonsumsi air.
Air putih yang biasa kita konsumsi merupakan air yang telah melalui proses pengolahan dan tidak mengandung tambahan zat apapun. Namun, saat ini telah muncul jenis air lain yang sering dikonsumsi, yaitu air mineral dan air Reverse Osmosis (RO). Meskipun keduanya berfungsi sebagai sumber air minum, namun terdapat perbedaan yang perlu dipahami mengenai sumber, kandungan, dan pengolahan kedua jenis air tersebut.
Perbedaan Air Mineral serta RO
(Ilustrasi sumber air minum, Sumber: Freepik)
Sumber Air
Sumber air mineral berasal dari mata air alami yang mengandung mineral yang bermanfaat bagi tubuh. Sedangkan, air RO (Reverse Osmosis) berasal dari air yang telah melalui proses penyaringan menggunakan teknologi RO.
Kandungan
Air mineral, seperti namanya, mengandung mineral yang berasal dari sumber air alami seperti kalsium, magnesium, dan seng. Hal ini membuat air mineral memiliki rasa yang khas dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Sedangkan, air RO memiliki kandungan mineral yang lebih rendah dari air mineral karena proses penyaringan yang dilakukan.
Pengolahan
Proses pengolahan air mineral meliputi beberapa tahap, seperti penyaringan, pengendapan, dan pemurnian. Tahap penyaringan bertujuan untuk menghilangkan partikel-partikel besar yang terdapat dalam air, seperti batu, pasir, dan daun.
Tahap pengendapan dilakukan untuk memisahkan lumpur dan partikel kecil yang masih terdapat dalam air. Sedangkan, tahap pemurnian dilakukan untuk menghilangkan bakteri dan zat-zat berbahaya lainnya. Selanjutnya adalah proses penambahan mineral alami untuk meningkatkan kandungan mineral yang bermanfaat bagi tubuh.
Sedangkan, air RO melalui proses penyaringan yang lebih ketat menggunakan teknologi RO untuk menghasilkan air yang bebas dari zat-zat berbahaya.
Rasa dan pH
Air Mineral memiliki rasa yang bervariasi tergantung pada sumbernya, dan pH yang cenderung lebih tinggi. Sedangkan air RO cenderung memiliki rasa netral dan pH yang dapat diatur.
Manfaat Mengonsumsi Air
(Mengkonsumsi air menghindari dehidrasi, Sumber: Freepik)
Air mineral dan air RO dapat memberikan manfaat yang berbeda bagi tubuh. Air mineral mengandung mineral yang bermanfaat bagi kesehatan tulang, pencernaan, dan sistem kekebalan tubuh. Sedangkan, air RO bermanfaat untuk menghilangkan zat-zat berbahaya yang terdapat dalam air, seperti klorin dan logam berat.
Selain itu, ada beberapa manfaat utama dari mengonsumsi air secara cukup:
- Air membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh, yang esensial untuk menjaga keseimbangan cairan dan fungsi organ-organ tubuh.
- Air membantu melancarkan proses pencernaan dengan membantu pelarutan zat-zat makanan dalam saluran pencernaan.
- Konsumsi air yang cukup membantu dalam proses pembuangan limbah dan toksin melalui urine dan keringat.
- Air membantu dalam regulasi suhu tubuh melalui mekanisme keringat dan penguapan.
- Kandungan air dalam tubuh memberikan pelumas untuk sendi dan melindungi jaringan tubuh dari gesekan.
- Mengonsumsi air cukup membantu mencegah resiko dehidrasi, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
- Kehidratan tubuh dapat menjaga elastisitas kulit, membantu mencegah kulit kering dan penuaan dini.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan sumber, kandungan, dan pengolahan air mineral dan air RO. Meskipun memiliki perbedaan dalam sumber, kandungan, dan pengolahan, ketiga jenis air tersebut tetap memberikan manfaat yang bermanfaat bagi tubuh. Air mineral, dan air RO dapat dikonsumsi secara bergantian sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing.
Namun, yang perlu diingat adalah memilih air yang berasal dari sumber yang jelas dan telah melalui proses pengolahan yang aman untuk kesehatan tubuh. Tetaplah menjaga asupan air yang cukup dan hindari dehidrasi karena air merupakan sumber kehidupan yang paling penting bagi tubuh kita. (IDM)
BACA JUGA ARTIKEL SEBELUMNYA: